Senin, 27 Januari 2014

Tum Babi

Saat mengentri tulisan ini saya sempat teringat sebuah blog yang pernah saya baca yang penulisnya tinggal di lain pulau, beliau pun beda kepercayaan serta suku dengan saya. Sebuah entri yang menuliskan sebuah resep yang menggunakan daging babi. Yang menarik buat saya sebenarnya bukanlah resep tersebut, walau kelihatannya sih enak banget. Melainkan kolom komentarnya yang agak riuh. Rupanya pernah ada seorang yang menuliskan sebuah komentar yang kurang enak dibaca karena mengata-ngatai babi bodoh jijik dan sebagainya, kelihatannya seorang muslim. Komentar tersebut tentunya mengundang protes keras dari penulis serta teman2nya. Temannya bilang, yang makan babi sudah ada yang ke Bulan, jadi orang beken dan sukses kaya raya dan seterusnya.

Hmmm... sangat disayangkan sebenarnya. Kenapa masih ada saja yang berfikiran picik seperti itu. Bumi Indonesia kita ini terdiri dari beragam suku dan kepercayaan berbeda-beda. Menghujat suku lain hanya karena apa yang mereka makan bukanlah hal yang terpuji, yang hanya akan membuat perpecahan dan keributan yang tidak kita inginkan. Peace yoww!

Sebagai orang Bali asli yang sejak dalam kandungan pun sudah diajari makan daging babi, tentunya saya pun akan merasa tersinggung bila mendapat komentar seperti itu. Walau tidak addict sekali, tapi patut saya akui rasa daging babi memang lezat, apalagi bila pandai mengolahnya. Mudah-mudahan tidak ada dari friends yang membaca entri saya ini yang berfikiran seperti komentator yang saya ceritakan diatas. Tidak makan daging babi tidak membuat derajat seseorang lebih tinggi dari yang makan. Belum pasti juga tidak makan daging babi akan langsung masuk surga, semua tergantung amal perbuatannya. Mengirim bom ke tanah Bali tidak membuat masyarakatnya berhenti makan daging babi. Hanya Tuhan yang berhak dan memiliki kuasa untuk menilai umatnya Betul ngga?

Oke deh daripada melantur kemana-mana, baiknya langsung ke pokok masalah ehh ke judul saja deh ya.. Tum Babi adalah makanan khas Bali yang mudah kita temui di segala pelosok Bali. Mulai warung makan, restoran, sampai di rumah tangga pun gampang dicari. Tetapi saya baru mulai membuatnya justru setelah menikah ke Tabanan. Resepnya pun tidak pernah secara pasti, hanya kira-kira dan cemplang cemplung saja hehe. Saya kira masing-masing keluarga punya style sendiri dalam membuat menu ini. Bisa dibuat dalam porsi banyak lalu disimpan di kulkas tahan sampai 3 hari. bila lebih dari itu disarankan untuk mengukus kembali atau menggorengnya supaya tidak basi.

Di resep keluarga kami sebenarnya menggunakan jantung pisang yang direbus sebagai tambahan volume daging dan didapat adonan yang lebih banyak, atau parutan kelapa muda. Istilah yang dipakai adalah "GOH". Tapi karena tidak selalu ada, maka saya menggunakan roti tawar untuk penggantinya. Hasilnya pun lebih enak menurut saya ^^



Resep Tum Babi
ala Panca "dapurberbisik"

Bahan Yang Dicincang:
2 bungkus daging babi tanpa lemak kurleb 300 gr
2 lembar roti tawar tanpa kulit
3 sdm parutan kelapa (supaya lebih gurih saja)
1/2 gelas darah babi kental
1 bks kecil masako
2 siung bawang putih
(cincang bareng, boleh manual, kalau saya masuk food processor 5 menit) sisihkan

Bahan Yang Diiris tipis:
8 siung bawang merah
5 siung bawang putih
5 butir kemiri
4 buah cabe rawit (cabe yang pedas)
5 lembar daun jeruk purut (lemo)
(tumis semua bahan dengan sedikit minyak sampai harum saja, angkat, masukkan ke dalam cincangan daging, aduk rata)

Penyelesaian:
Siapkan kukusan, beri air dan panaskan
Siapkan daun pisang, sobek2. siapkan juga daun salam sebagai alas daging
Ambil selembar daun pisang, beri selembar daun salam, masukkan 1 sendok adonan, lipat ke tengah dan kunci dengan lidi dari bambu "semat". Lakukan sampai habis.
Kukus selama 15 menit api besar sampai matang, angkat, sajikan. yummm... :p

Minggu, 26 Januari 2014

Seputar Nanas



   Nanas, nenas, atau ananas (Ananas comosus (L.) Merr.) adalah sejenis tumbuhan tropis yang berasal dari Brasil, Bolivia, dan Paraguay. Tumbuhan ini termasuk dalam familia nanas-nanasan (Famili Bromeliaceae). Perawakan (habitus) tumbuhannya rendah, herba (menahun) dengan 30 atau lebih daun yang panjang, berujung tajam, tersusun dalam bentuk roset mengelilingi batang yang tebal. Buahnya dalam bahasa Inggris disebut sebagai pineapple karena bentuknya yang seperti pohon pinus. Nama 'nanas' berasal dari sebutan orang Tupi untuk buah ini: anana, yang bermakna "buah yang sangat baik". Burung penghisap madu (hummingbird) merupakan penyerbuk alamiah dari buah ini, meskipun berbagai serangga juga memiliki peran yang sama. source: wikipedia
  Di masyarakat terlanjur berkembang pemahaman keliru mengenai buah ini, terutama diseputar kehamilan. Banyak yang masih meyakini dan memukul rata bahwa semua buah nanas tidak boleh dikonsumsi ibu hamil atau yang sedang berusaha untuk hamil takut keguguran katanya. Padahal hal tersebut tidaklah sepenuhnya benar. 
   Banyak dokter kandungan bahkan kini menyarankan mengkonsumsi semua buah termasuk si nanas ini karena selain seratnya baik untuk percernaan, kandungan vit C dan nutrisi lainnnya pun sangat diperlukan seorang calon ibu. Namun yang patut diperhatikan, tidak sembarangan nanas, hanya yang telah benar2 matang saja karena rasa asamnya sudah banyak berkurang. Jumlahnya pun tidak boleh terlalu banyak sekali konsumsi. Dari pengalaman saya sendiri saat mengandung anak ke 2, saya masih dapat mengkonsumsi 1/2 buah nanas yang sudah dibersihkan dari matanya (menyebabkan lidah gatal) lalu ditaburi garam.
  Kebetulan di rumah kami yang sederhana ini cukup sering ditemui nanas hasil kebun. Tidak banyak, tidak untuk dijual. Kami menggunakannya untuk bahan upacara juga dikonsumsi sendiri. Nanas yang sudah matang ini rasanya manis dan banyak airnya. Saat tertentu bila ada request dari suami maka para nanas matang ini diberdayakan menjadi selai nanas untuk teman olesan roti atau cake cukup enak, yang terpenting rasanya lebih segar tanpa pengawet, pastinya lebih sehat kan yah..
  Jenis nanas kami ini adalah nanas Bali. Kenapa dinamakan demikian saya pun kurang paham. Yang jelas tekstur buah ini berair sekali. Tidak cocok untuk selai nastar karena hasil selainya tidak bisa kering sekali seperti kalau memakai nanas jenis Palembang misalnya.

  Berikut saya ingin sharing proses pembuatan si selai nanas ini, mungkin ada friends yang juga ingin membuatnya:
Alat yang dibutuhkan:
Pisau besar, 2 mangkok, saringan kawat, blender, panci teflon, toples
Bahan: 3 buah nanas sedang yang matang, 2 sdt garam, 100 gr gula pasir

1. Bersihkan nanas dari kulit, mata dan ati (bagian keras di tengah2 nanas) jangan sampai ada mata nanas yang tertinggal karena akan merusak rasa selai nya.
2. Potong-potong nanas lalu peras sarinya menggunakan tangan seperti memeras santan, Letatkkan wadah di bawahnya untuk menampung jus nya, jangan dibuang karena jus ini masih dapat digunakan untuk campuran smoothies, atau sekedar menghilangkan bau amis pada daging dan ikan. Simpan jus ini dalam wadah cube es sehingga mudah diambil sesuai kebutuhan anda nantinya, bekukan di freezer

3. Serat nanas yang sudah diperas tadi masih berupa potongan nanas yang hancur, kita perlu menghaluskannya lagi menggunakan blender (jangan diberi air) masukkan garam lalu blender sampai agak halus
4. Masak menggunakan panci teflon, api kecil, dan sesekali harus diaduk hingga agak kering dan berubah warna
5. masukkan gula pasir, aduk kembali hingga rata dan mengkilat. Hasil memang tidak bisa kering sekali, karena jenis nanasnya, matikan api biarkan dingin
6. Sambil menunggu kita siapkan toples. cuci bersih lalu rebus toples min 1 menit agar steril
7. Keringkan toples dan masukkan selai. simpan dalam kulkas, nanas homemade lezat dapat bertahan 1 bulan. Kalau dirumah sih ngga sampai sebulan dah habis hehehe..
Selamat mencoba friends ^^

Sabtu, 25 Januari 2014

Tips Perkedel kentang tidak hancur

Aku termasuk suka sekali aneka menu dari kentang. Baik itu kentang goreng, kentang rebus, panggang, hingga menu yang terlihat sepele ini Perkedel Kentang. Rasanya enak dan gurih, bila tidak hati-hati yang kelihatan sepele ini bisa pecah berantakan saat digoreng.

Tips Agar Perkedel Kentang Enak dan Tidak Hancur:
1. Pilih kentang yang sudah tua. warnanya lebih kuning dan rasanya lebih legit, juga padat sehingga tidak gampang hancur
2. Goreng kentang bukan direbus sehingga adonan perkedel nantinya tidak terlalu lembek dan basah
3. Beri campuran 1 sdm tepung maizena pada adonan perkedel kentang yang berfungsi merekatkan adonan
4. Pastikan adonan dingin, bila perlu masukkan adonan yang telah dibentuk kedalam kulkas min 1 jam agar lebih set. Saya sendiri prefer membuat adonan malam hari, lalu bentuk, masukkan kulkas semalaman lalu baru digoreng esok paginya.
4. Beri lapisan akhir kocokan telur sebelum digoreng yang juga berfungsi merekatkan adonan
Selamat Mencoba.. ^^

Simple Cookies

Udah lama ngidam Cookies buatan sendiri tapi terkendala waktu. Menjadi ibu dari dua anak yang sangat aktif membuatku harus memendam sementara keinginan itu. Sampai suatu hari aku terinspirasi dari acara di asian food channel "bake with Anna Olson" salah satu pastry chef yang aku gilai karena selain cantik, suka ngasi tips, tangan beliau juga terampil sekali memainkan dough pastry atau bahan kue. Apalagi dapurnya, idaman bangetz. Wajar aja sih sebenernya, dapurnya kan nongol di TV, seluruh dunia nonton, kalo designnya biasa pastinya kurang menarik. I wish i where there at the kitchen of Anna Olson with her to see her doing the pastrys (dreaming at day alias mimpi siang bolong) 
Back to the cookies, untuk mempersiapkan cookies ini butuh waktu hampir 1 minggu loh, soalnya dikerjainnya nyicil, sekarang nimbang butter besok nimbang tepung,, besoknya gula. pokoknya dicicil banget sambil masak sehari-hari hehehe,, Hasilnya worth ed lah, toplesku sekarang terisi penuh cookies yg sweet crunchy yummm ^^ 






Resep Simple Cookies 
ala Panca "dapurberbisik" inspired by Chef Anna Olson

Bahan:
250 gr terigu rendah (kunci biru)
125 gr butter atau mentega atau margarin atau mix keduanya (masukkan kantong plastik bening, giling sampai pipih dan melebar, masukkan freezer sampai beku)
220 gr gula pasir (blender halus)
1 sdt baking powder (BPAA)
1 butir telur
1 sdm vanili cair
2 sachet energen coklat (atau sereal apapun favorite friends)
sejumput garam (bila menggunakan butter asin atau margarin di skip aja)

Cara membuat:
1. Aduk rata bahan kering (tepung, gula halus-sisakan 5 sdm-, BPAA, masukkan mentega beku retak-retakkan sampai menjadi kepingan kecil, lanjutkan mengaduk dengan spatula karet. 
2. Masukkan sisa 5 sdm gula halus, vanili dan 1 butir telur  ke dalam blender kecil (cofee grinder), blender gula tersebut bersama telur hingga agak mengental, masukkan ke campuran tepung, sedikit demi sedikit hingga habis. Terakhir masukkan energen sereal (atau sereal apa saja yang anda punya) aduk rata hingga didapat adonan yang halus dan rata tidak benyek tidak kering, bisa dipulung.
3. Segera bentuk bulatan kecil sampai habis, masukkan kulkas hingga mengeras.
4. Panaskan oven api sedang, kira2 160 derajat panggang adonan cookies sampai kecoklatan dengan api kecil sekitar 20 menit (tergantung oven), dinginkan di rak kawat hingga mengeras seluruhnya.
Selesai! silahkan mengisi toples2 anda dengan homemade cookies yang lezat dan crunchy  #Salam Kresss..!!  ^^

Brownies tanpa telur-gula-mixer-oven

Judulnya kepanjangan yak, kebanyakan "tanpa" nya. Sebenernya niat ngga sih bikin kue nya?! hihihii... aku mau jujur, eksperimen kali ini agak keterlaluan nekatnya. Karena baru pertama bikin brownies tanpa telur, pertama kali juga tanpa gula pasir dan mixer! Rasa manisnya didapat dari selai jeruk dan cooking chocolate. Walaupun sebenernya hasilnya tidaklah mengecewakan (suami dan si sulung bilang enakkk.. tanpa paksaan lo yah bilang enak nya :p tekstur nya moist dan manisnya pas tambah krenyes2 kacangnya mengingatkanku pada jajanan tradisional tapi ngga tau namanya hehe) Tapi jelas sekali resep ini butuh penyempurnaan nantinya (kapan-kapan kalo sempat dan mood bikin yehhh..)
Di resep ini aku juga baru pertama kali menggunakan buttermilk (gadungan) habis cari yang patennya ubek2 tabanan juga ngga ada. Lagian yang versi gadungan ini mumer dan pasti ada di warung deket rumah friends ;) 
Aku menambahkan kacang yang dicincang dalam resep, boleh di skip kalau ngga punya, tapi anakku bilang yang enak ituh kacangnya nah lo (toeengngg..toeengngg....) karena dikukus, tekstur kacangnya jadi basah, jadi mungkin next time di oven aja deh (harus edit judul donk...hehehe)
Anyway, untuk sekedar camilan yang termasuk ekonomis ini boleh lah ya.. buat nemenin secangkir white coffee favorite (alahh gayanya.. :D ) Makan dua potong udah kenyang, cocok kayanya buat busui yang selalu kelaparan setiap habis nyusui kaya aku ^^

lelehan selai jeruknya bikin ngiler :p

brownies kacang apa jenang nih? :D
Resep Brownies Tanpa telur-gula-mixer-oven
ala Panca "dapurberbisik" 1st trial

Bahan Kering:
100 gr terigu sedang
20 gr maizena
50 gr maxcremer
1 sdt baking soda
(ayak bersama atau campur saja hingga rata)
 kacang cincang (optional)

Bahan Basah:
*sebelumnya buat buttermilk menggunakan 200 ml ultramilk cair full cream+perasan 1 jeruk nipis, aduk, diamkan 10 menit sampai mengental) sisihkan
 
150 gr cooking chocolate
3 sdm selai jeruk
70 gr margarin
1 sdm vanili cair
(lelehkan dengan teknik double boiler: panci berisi coklat dkk diletakkan diatas panci lain berisi air lalu panaskan di kompor dengan api kecil atau sedang) aduk hingga merata

Cara Membuat:
Siapkan kukusan, beri air dan panaskan api besar. 
Siapkan loyang, saya menggunakan loyang bongpas 20cm. boleh juga pakai loyang brownies
Campurkan bahan kering kedalam bahan basah, lalu buttermilk dan kacang, let's the party started there, aduk merata sebentar, jangan overmix, segera enter ke loyang. Pastikan saat ini kukusan sudah panas, masukkan loyang dan kukus 30 menit api sedang, tes tusuk. bila tidak ada yang menempel tapi permukaan masih agak basah tidak apa-apa, diangkat saja. Dinginkan loyang sebelum brownies dikeluarkan. saat dingin permukaan akan mengering sendirinya dan mengingatkan anda pada permukaan jenang tapi jangan khawatir, rasanya jauh dari itu, brownies ini sangat moist dan nyoklat.
potong sesuai selera.. enjoy.. ^^

Kamis, 23 Januari 2014

Tips Seputar Cake

Saya ini masih tergolong new be at kitchen, apalagi dalam dunia per bakingan. Karenanya saat mencoba sebuah resep, ada kalanya saya langsung sukses tapi sering juga eror dan hasilnya mengecewakan. Buat saya semua itu proses untuk mendapatkan pengalaman, pepatah bilang "ala bisa karena biasa" untuk itu saya pun membiasakan diri membaca sebuah resep lebih teliti lagi dan berulang-ulang. Semakin saya tertarik pada sebuah resep maka semakin banyak saya mencari ulasan dari website foody atau foody blogger lainnya yang sudah lebih expert. 

Untuk lebih memudahkan mengingatnya, berikut saya rangkum dari beberapa tips seputar cake yang bisa saya kumpulkan :

kocok telur dan gula sampai kental berjejak (seperti pita saat dijatuhkan)


Berbagai tips pembuatan cookies dan cake
source: www.indofood.com
COOKIES:
  • Tepung yang paling sesuai untuk membuat kue kering adalah tepung terigu berprotein rendah seperti cap Kunci Biru dan cap Lencana Merah.
  • Suhu ideal pemanggangan cookies tergantung dari jumlah gulanya, dengan standar umum 160°C selama 20 menit.
  • Selain tepung terigu, komponen lain dalam pembuatan cookies adalah gula halus dan margarin.
  • Pemakaian baking powder dan soda kue paling banyak hanya 0,3%-0,4% dari berat tepung yang digunakan.
  • Agar polesan kuning telur merata pada permukaan kue kering, encerkan dengan sedikit garam.
  • Bila ingin menambahkan kacang-kacangan ke dalam adonan, sangrai terlebih dahulu supaya matang.
  • Untuk mencegah chocolate chips agar tidak mudah lumer, simpan dahulu dalam kulkas selama satu jam sebelum digunakan. Jaga suhu oven pada 170°C.
adonan yang siap dipanggang

Mengapa cookies sering mudah hancur?
Karena terlalu banyak telur atau margarinnya.
Mengapa cookies sering tidak kering, malah cenderung basah?
Karena bentuknya terlalu tebal, panas oven terlalu tinggi, atau salah memakai jenis tepung terigu.
Mengapa cookies sering berminyak setelah dibakar?
Untuk mencegahnya, jangan memoles margarin di atas loyang.
Mengapa hasil cetak dan motif cookies sering hancur dengan bentuk kue melebar?
Karena terlalu lama mengocok margarin atau gula, atau jumlah tepungnya kurang. Gula dan margarin sebaiknya sekedar dicampur saja dan jangan dikocok terlalu lama.
CAKE:
  • Jangan meletakkan loyang terlalu dekat dengan sumber api untuk mencegah hangus. Jangan juga memasang suhu oven terlalu tinggi.
  • Dasar loyang sebaiknya dilapisi dengan kertas roti (jangan dipoles margarin) dan ditaburi tepung untuk membuatnya tebal dan mudah mengelupas.
  • Memanggang cake tipis membutuhkan suhu oven lebih tinggi (± 200°C), sedang cake tebal membutuhkan sekitar 180°C.
  • Bungkus cake dengan aluminium foil dan masukkan dalam freezer, maka cake akan tahan lebih dari lima minggu.
  • Pastikan oven sudah panas sebelum cake dibakar, dan air kukusan sudah mendidih sebelum mengukus kue.
  • Ayak coklat bubuk bersamaan dengan tepung terigu agar coklat tersebar lebih merata dan tidak berbutir-butir.
  • Agar volume cake bisa maksimal, menggunakan pewarna cair harus dilakukan pada saat adukan pertama.
  • Dinginkan dulu margarin cair sebelum ditambahkan ke dalam adonan untuk mencegah tekstur cake menjadi kasar.
  • Jika ingin memberi butter cream, usahakan cake sudah dalam kondisi dingin selama dua jam supaya tidak meleleh.
  • Adonan yang paling cocok untuk fruitcake adalah pound cake.
  • Jangan gunakan buah basah/berlendir untuk isi adonan, sebab membuat cake menjadi tidak tahan lama.
  • Gunakan telur ayam negeri dengan umur maksimum 3 hari karena kepekatannya masih bagus. Bila terlalu encer, tambahkan cake emulsifier.
  • Jangan menggunakan telur yang baru keluar dari lemari es karena akan sulit menangkap udara saat dikocok.
Mengapa muffin sering tidak mau merekah?
Diperlukan waktu 25 menit dan suhu oven 200°C untuk mematangkan muffin. Jika tidak, muffin tidak akan merekah.
Mengapa bolu gulung sering pecah dan tidak bisa digulung?
Karena apinya kurang panas dan memanggangnya terlalu lama. Mematangkan bolu gulung hanya memerlukan waktu 12 menit pada suhu oven 220°C.
Mengapa isi cake bisa berlubang dan kasar?
Terlalu banyak putih telur atau terlalu sedikit margarin.
Apa penyebab adanya gumpalan padat dalam cake?
Margarin terlalu banyak, pengadukan adonan yang terlalu lama atau kurang merata.
Mengapa bagian tengah cake kurang matang?
Suhu oven terlalu panas.
Mengapa cake keras dan kering?
Karena penggunaan gula, margarin, dan telur yang kurang. Bisa juga karena terlalu banyak baking powder. Sebaliknya, cake menjadi encer karena kurang emulsifier atau tepung, serta terlalu banyak putih telur.

Tepung terigu mana yang cocok untuk membuat cake?
Yang berprotein rendah, atau bisa dengan mencampurkan terigu berprotein medium dengan tepung maizena.
Apa perbedaan chiffon cake, pound cake dan sponge cake?
Chiffon cake adalah cake yang dibuat dengan mencampurkan kuning telur, minyak, tepung dan baking powder, dimana putih telur dan gula dikocok tersendiri sampai mekar baru dicampurkan. Pound cake adalah cake yang jumlah telur, gula dan terigunya sama yaitu masing-masing satu pound (sekitar 250 g). Sponge cake mengocok telur dan gula sampai mengembang, baru memasukkan tepung terigu dan terakhir margarin/butter.
Mengapa permukaan cake menjadi cekung?
Karena jumlah tepung terigu dalam adonan kurang, dan sebaliknya.
Mengapa permukaan cake pecah?
Pemakaian tepung terigu dan gula terlalu banyak atau jenis tepungnya tidak sesuai. Penyebab lain adalah diameter cetakan yang kecil atau panas oven kurang.



Cara Mengaduk dan Mengocok Adonan
source: www.cakefever.com 
Sebagai newbie, pada saat membaca resep, terkadang kurang memperhatikan instruksi pembuatan pada resep. Itu jelas karena ketidaktahuanku, bahwa antara instruksi mengaduk dan mengocok itu ternyata berbeda. Ketika diminta mengaduk, yang aku lakukan malah mengocok! Tak heran kue-kueku berakhir bantat dengan suksesnya, hihihi.
Mengocok
Yang dikocok itu biasanya telur, bisa telur utuh, kuning telur saja atau putih telur saja. Telur biasanya dikocok bersama gula, garam, atau bahan lainnya sesuai resep.
Mengocok telur harus menggunakan mixer, apalagi kalau diresepnya ditulis kocok sampai kental dan mengembang. Wah susah itu kalau tidak pakai mixer, hehehe.
Ada juga namanya kocok lepas telur. Itu artinya telur hanya dikocok pakai whisk atau garpu saja sudah cukup. Sampai kuning telur dan putih telur tercampur rata. Tidak perlu sampai kental dan mengembang.
Mengaduk
Di resep, biasanya tertulis jelas instruksi untuk mengaduk, atau aduk rata. Mengaduk itu menggunakan spatula atau sendok besar. Ada yang mengaduk dengan tetap menggunakan mixer putaran paling rendah. Kalau aku tidak berani mengaduk pakai mikser karena hasil kueku selalu bantet dengan sukses bila mengaduk dengan mixer. Aku selalu menggunakan spatula yang besar untuk mengaduk. Untuk pemula, saranku gunakan spatula untuk mengaduk, jangan pakai mixer, kecuali mau buat brownies atau kue-kue yang memang didesain untuk tampil bantet, hehehe Description: :D
Teknik Aduk Balik
Dalam pengadukan, ada yang disebut dengan aduk balik. Aku copykan penjelasannya dari web NCC supaya lebih jelas :
Aduk-balik atau aduk-lipat (folding, to fold) adalah suatu teknik mengaduk adonan, terutama untuk mencampurkan antara adonan yang ringan dan penuh udara dengan adonan yang lebih padat dan kental. Contohnya, adonan putih telur yang sudah kaku dicampurkan ke adonan terigu-kuning telur-minyak dalam pembuatan chiffon cake.
Caranya, spatula dijalankan dari atas, memotong kedua macam adonan hingga menyentuh dasar mangkuk, kemudian menyusuri dasar mangkuk ke arah belakang, kembali ke atas sambil adonan dibalik atau ‘dilipat’ ke depan. Gerakannya seperti membalik/melipat adonan. Teknik pengadukan ini membuat udara dalam adonan yang ringan tidak keluar lagi meskipun diaduk rata.



Tips Membuat Sponge Cake agar Lembut dan Halus

source: www.bogasari.com
  1. Gunakan telur yang fresh dan tidak dalam keadaan dingin (suhu kamar)
  2. Gunakan gula castor atau gula pasir yang butirannya halus, agar proses pengadukan lebih cepat dan mengahasilkan sponge yang soft dan remahnya halus
  3. Lapisi loyang dengan kertas roti setelah dipoles dengan olex, atau margarine cair
  4. Suhu saat pemanggangan tidak boleh terlalu panas ± 1700 C atas dan bawah sekitar 27 - 35 menit.
  5. Untuk memastikan adonan matang, tusukkan lidi yang bersih dan kering. ke dalam adonan, bila tetap kering dan tidak ada adonan yang menempel, berarti sponge sudah matang.
  6. Bila ingin mengurangi telur maka tambahkan cairan (bisa berupa air, susu atau santan) dan jangan lupa tambahkan emulsifier atau bisa juga ditambahkan baking powder
sumber: oprah.com


Kue Lapis Susu

Siapa ngga tahu kue lapis? kue tradisional ini sangat populer di semua lapisan masyarakat. Saya termasuk yang nge fans sekali, teksturnya yang lembut dan legit serta rasanya yang manis bikin sering kangen. Di sini saya coba mengganti santan dengan susu, niatnya biar lebih sehat, rasanya pun gurih, tapi ternyata lebih lengket. Disarankan mengkonsumsinya setelah dingin supaya lebih mudah memotongnya..


Resep Kue Lapis Susu
ala Panca  "dapurberbisik"

Bahan :

  • 350 gram tepung beras
  • 50 gram tepung sagu
  • 300 gram gula pasir
  • 1 sdt garam
  • 1 liter susu cair
  • 5 lembar daun pandan 
  • 50 ml air daun suji pekat (bila tidak ada, gunakan pewarna merah/ hijau / coklat sesuai selera)
Cara Membuat :
  1. Masak santan bersama daun pandan dan garam sambil diaduk hingga mendidih. Angkat, biarkan hangat. Campur tepung beras, tepung sagu dan gula pasir, aduk rata. Tuangi santan sedikit demi sedikit sambil diuleni, hingga menjadi adonan encer.
  2. Bagi adonan menjadi 3 bagian, beri pewarna sesuai selera atau satu bagian biarkan putih. Tuang adonan pertama sekitar 50-100 ml atau sesuai selera ke dalam loyang panas yang sudah dialasi plastik dan diolesi minyak. Kukus hingga adonan mulai mengeras lalu lanjutkan dengan menuangkan adonan berikutnya secara berselang-seling hingga adonan habis.
  3. Terakhir kukus hingga 30 menit atau sampai matang. Angkat, dinginkan lalu keluarkan dari loyang. Sajikan kue lapis yang sudah dipotong-potong.

Kukis Kacang Tanah

Kebetulan ada stok 1/2 kg kacang tanah yang belum terpakai. Mumpung anak2 sedang main ke tetangga sama bibi nya, langsung aja dieksekusi jadi kukis. berhubung cuma ada mentega putih dan blueband, yasudah dipakai saja ya, seperti biasa keluar jurus improvisasinya hehee ^^
Resepnya kira2, pakai base 1:2 mentega dan terigu trus kacangnya dicincang aja ngga sampai halus bener supaya ada teksturnya..



Kukis Kacang Tanah
ala Panca "dapurberbisik"

Bahan :
150 gr mentega +margarin
300 gr terigu protein rendah
2 sdm  vanili cair
1 butir telur
250 gr gula pasir (diblender halus, kalau suka manis boleh tambah)
kacang tanah cincang
Cara Membuat :

mixer mentega dan margarin sampai lembut, masukkan gula, mix lagi sampai gula nyampur. 
masukkan telur dan vanili, mix lagi hingga homogen.
masukkan terigu dalam 3 tahapan, jangan mengaduk terlalu keras agar kukis tidak keras.
terakhir masukkan kacang, aduk sebentar saja.
cetak dan taruh di loyang untuk kukis (tipis) yang telah dialasi kertas roti, ingat beri jarak yang cukup agar kukis tidak saling menempel karena nantinya saat dipanggang adonan kukis akan melebar
panggang dengan api kecil saja selama 20 menit, usahakan tidak menaruh tray terlalu banyak
saat masih panas kukis memang terlihat masih agak basah bagian atasnya, biarkan mendingin di rak kawat, kukis akan mengeras dan crunchy  ^^

Rabu, 22 Januari 2014

Cake Marmer Pak Sahak

Salah satu resep yang mumpuni dan udah sering banget aku coba, pada suka teksturnya yang lembuutt dan yummeh pastinya. Matur suksme buat Pak Sahak yang sudah menciptakan cake ini ^^
Kali ini aku coba padukan warna orange dari pasta jerukku dengan motif marmer coklat. Hasilnya oke juga menurutku, untuk warna coklatnya aku pakai coklat bubuk soalnya pasta coklatnya bulan depan udah masuk kadaluarsa jadi ngga aku pakai lagi. Cake ini aku bikin untuk upacara kelahiran anakku yang bungsu besok, jadi cake nya belom bisa dipotong, nanti kalau sempat difoto section nya aku uplod deh :)
 

MARMER CAKE JADUL
ala Pak Sahak

Bahan :
5 butir telur
125 gr gula pasir
1 sdt emulsifier
1 sdt vanilla (aku pakai vanili cair cap kapal 1 sdm)
150 gr tepung terigu serbaguna
15 gr maizena
15 gr susu bubuk
100 gr margarin (aku mix butter + margarin), lelehkan
50 gr minyak sayur
1-2 sdt pasta coklat atau pasta black forest (aku pasta orange+coklat bubuk)
Cara Membuat :
- Panaskan oven 180'C. Siapkan loyang tulban 20 cm, oles margarin dan taburi tepung. Sisihkan.
- Campur dan ayak tepung terigu, maizena dan susu bubuk.
- Kocok telur, gula pasir, emulsifier, vanilla dan campuran tepung hingga mengembang dan kental (all in one method).
- Campurkan margarin / butter leleh dengan minyak sayur, kemudian tuang sedikit demi sedikit ke dalam adonan. Aduk balik hingga tercampur rata dan homogen.
- Ambil 2 sendok sayur adonan, beri pasta coklat. Aduk rata.
- Tuang adonan putih ke dalam loyang, kemudian tuang adonan coklat di atasnya.
- Buat motif marmer dengan bantuan, garpu atau tusuk sate.
- Oven hingga matang selama kurang lebih 30-45 menit (tergantung masing-masing oven ya). Lakukan tes tusuk dan tes sentuh.
- Angkat dan segera keluarkan dari loyang agar cake tidak menciut.

Klapertart Wilton 1/2 Resep

Salah satu menu yang masih awam banget buatku, gara2 googling banyak yang bilang kalo kue yang satu ini enak banget (ngiler mode ON) trus nekat nyoba dirumah. Ini juga jd kue pertamaku yang di bake au bain marie (bener ga spellingnya?) ternyata ga semudah yang aku bayangkan, belum lagi karena kenaifanku ga ngecek loyang perendam alias bath tube nya si klappy, ternyata bocor, airnya netes2 ke oven duhhhh…
Nyari daging kelapanya bela2in ke tukang es kelmud, beli 2 butir kelmud minta dipilihin yang biar daging buahnya pas mudanya (ngga ketipisan ngga ketuaan) kalo bahasa tukang es nya yang rasa SMA (duhhh apaan coba!!) aku sih senyam senyum plus manggut2 pura2 ngerti. Sampe dirumah baru mikir kalo bikin 1 resep siapa yang makan (takut orang rumah ga doyan) Jadinya daging kelmud yang kepake cuma 1 butir kelapa aja, trus sisanya dipake es kelmud hihihhii….
Resepnya pake yang wilton 1/2 resep aja, aku pake loyang alumunium foil 20×20 pas jadinya 1 loyang. Thx to mba yanti di biyankitchen (sayang sekarang blog nya sudah ngga aktif)


Klapertart Wilton (1/2 resep)
Bahan:
500 ml susu segar (aku pake 2 kotak susu uht @250ml)
110 gr gula pasir (resep aslinya 125 gr, itu aja udah manis bgt)
25 gr tepung terigu
25 gr tepung custard
25 gr maizena
75 gr mentega
3 btr kuning telur
440 gram kelapa muda, (1 buah kelapa muda kerok dagingnya)
50 gr kenari cincang (aku ngga pake)
Kayu manis bubuk
Topping :
3 btr putih telur, 2 sdm gula pasir, 1 sdm tepung terigu
5 sdm kismis, rendam pakai air hangat, peras airnya (resep asli diciprati rhum)
Kayu manis bubuk
Irisan kenari secukupnya

Cara Membuat
1. Panaskan oven 180°C. (aku pakai otang api sedang)
2. Panaskan 400 ml susu segar dan gula pasir
3. Larutkan tepung terigu, custard dan maizena dengan 100 ml susu segar. Masukkan campuran susu dan tepung kedalam susu panas, aduk terus sampai mengental dan meletup-letup. Angkat dari api, masukkan mentega, aduk rata.
4. Masukkan kenari dan kayu manis bubuk.
5. Masukkan kuning telur satu persatu.
6. Masukkan daging kelapa muda, aduk rata.
7. Masukkan adonan kedalam pinggan tahan panas. Panggang dalam oven dengan cara water bath (ditim) selama 15 menit dengan suhu 180° sampai ½ matang.
8. Kocok putih telur dengan mixer sambil dimasukkan gula sedikit sedikit sampai kaku. Masukkan tepung terigu, aduk rata dengan spatula.
9. Semprotkan toping keatas adonan ½ matang sampai cukup tinggi, taburi dengan kismis, kenari dan kayu manis bubuk
10. Panggang lagi dalam oven sampai toping berwarna kekuningan.
penjelasan (sepengetahuan saya) :
no7 : memanggang dengan pinggan tahan panas, di tray bawahnya letakkan loyang berisi air. jadi sperti masak di tim.

Hasilnya? yummy bangedh! melting in my mouth :p untungnya suami dan anak2 suka :D 

Selasa, 14 Januari 2014

Tips merawat alat masak anti lengket

Panci anti lengket merupakan salah satu penemuan paling baik di dunia perlengkapan dapur. Dengan panci atau wajan ini, memasak jadi lebih mudah. Lagi pula wajan serta perlengkapan masak lain yang berlabel anti lengket memang sengaja diciptakan untuk menghasilkan makanan yang lebih sehat, karena berarti mengurangi jumlah minyak yang dipakai. Disamping itu juga menghemat waktu untuk mencuci dan membersihkannya.
Dengan segala keunggulan yang dimiliki, penting juga untuk menjaga panci dan wajan anti lengket agar tetap awet sehingga dapat digunakan untuk waktu yang lama.
Bila di dasar panci atau wajan ada kerak hitam, gunakan citrun untuk membersihkannya.
Caranya : 
Masak air yang telah diberi citrun dan rendam bersama alat dapur yang gosong tersebut. Setelah itu, cuci dengan sabun seperti biasa, untuk melepaskan kerak hitamnya, sehingga alat masak akan kembali bersih. 
Selain itu ada beberapa kebiasaan yang harus dihindari dengan panci atau wajan anti lengket anda :
  1. Jangan memotong daging, sayuran atau bahan lainnya di dalam panci atau wajan dengan pisau metai, karena akan mengakibatkan goresan di permukaan. Walau goresannya hanya sedikit, namun tetap bisa membuat panci atau wajan tersebut berkarat.
  2. Gunakan peralatan dari karet atau spatula silicon untuk mengambil makanan dari panci atau wajan supaya tidak menimbulkan gores.
  3. Perubahan suhu air yang drastis, misalnya wajan dalam keadaan sangat panas langsung disiram air dingin dapat menyebabkan kerusakan pada bentuk lapisan, sehingga tak bisa digunakan lagi untuk memasak. Sehabis dipakai, sebaiknya biarkan wajan benar-benar dingin sebelum dicelupkan ke air untuk dicuci.
  4. Sabut cuci piring umumnya cukup keras untuk mencuci semua peralatan anti lengket. Akibatnya peralatan masak anti lengket jadi rusak. Sebaiknya cuci dengan tangan kemudian langsung dilap hingga kering. Pastikan sudah benar-benar kering sebelum disimpan.
  5. Hampir semua peralatan masak anti lengket di desain untuk memasak dengan panas rendah hingga sedang. Panas yang terlalu tinggi dapat mengakibatkan lapisan anti lengket meleleh atau melepuh, sehingga membuat wajan atau panci jadi rusak.
  6. Untuk merawat dan membuatnya panjang umur, ada baiknya baca aturan pakai mengenai panas yang dapat digunakan oleh masing-masing peralatan tersebut. Setiap merk tentu memiliki aturan yang berbeda-beda

Sumber :
tokoprogo.com
perawatanrumah.blogspot.com